Minggu, 20 November 2011

Demi Volly..........

Pernah merasakan berdesak-desakan, didorong dari belakang, dihantam dari depan, disikut dari kiri-kanan, kaki diinjak-injak, berjubel-jubelan dan saling berbagi keringat dengan berbagai macam manusia yang tidak dikenal dari berbagai macam suku provinsi? Apakah kalian pernah merasakan? Pernah? Pernah??????
yaaaa.....itulah yang saya alami dan rasakan kemarin siang sekitar pukul 11.30 waktu Palembang.
Bukan untuk mengantri beli tiket pertandingan sepakbola, menukar kupon undian, membeli tiket konser band ternama, dan bukan juga untuk bertemu artis/aktor/atlet/ favorit.
Itu semua dilakukan demi menonton pertandingan voli Indonesia vs Vietnam dalam ajang SEA Games.
masa' sih, sebagai manusia yang berdomisili di Palembang, saya gak ikut nge-rame-in SEAG, udah gak nonton pas opening ceremony nya, masa' pertandingan juga gak ditonton. Mumpung Indonesia (khususnya Palembang) yang jadi tuan rumah, sayang kan kalo event besar se-Asia Tenggara ini gak ditonton. *intermezo

Oke, kembali ke tujuan awal.
Sebenarnya nggak ada rencana mau nonton voli, tujuan utamanya ke JSC (Jakabaring Sport City). Tapi ada kabar burung kalo hari itu voli putri partai final, Indonesia yang maen. Berangkatlah saya dan teman-teman kampus  ke PSCC (Palembang Sport and Convention Centre) dulunya bernama GOR untuk men-support Indonesia.
Sampe' di sana, PSCC udah jadi setengah lautan manusia. Kami pun menjadi bagian dari lautan tersebut. Awalnya saya kira masuk ke PSCC teratur dan disediakan banyak pintu. Tapi eh tapi....pintunya cuma 1, lewat dari samping. Itupun, pintunya cuma dibuka setengah, nggak full. Sebenernya ada lagi sih pintu di depan dengan ukuran besar, tapi itu khusus Pejabat, ada lagi pintu tapi khusus untuk kontingen atlet.
Sebagai rakyat jelata, antrilah kami di pintu itu dengan berjuta-juta, beribu-ribu, beratus-ratus manusia. Nggak bisa gerak sama sekali!! maju nabrak, gerak ke kiri digeser ke kanan, gerak ke kanan digeser ke kiri, kalo mundur ya pasti didorong ke depan. Pokoknya gak bisa gerak! mau melangkah aja susahnya mintak ampun!!
kami pun bergandengan biar gak kelepas trus ilang. Matahari juga lagi semangat2nya menyinari bumi, keringatpun terus menetes dari beragam manusia dengan bau yang juga beragam :$
Ada rasa putus asa dan males mau ngelanjutin masuk indoor, pengen keluar dari kerumunan manusia, tapi gak bisa, kami ada di tengah-tengah lautan, kalo mau keluar bisa2 digebukin masa -___-
Butuh perjuangan banget masuk pintu itu, puncaknya pas pintu dibuka seutuhnya.
Ratusan manusia yang ada di belakang langsung mendorong sekenceng-kencengnya, sekuat tenaga. Aksi dorong-mendorong pun tak bisa dihindarkan. Saat itulah, rasanya badan ini udah melayang-layang, hilang kesadaran, nyawa di ujung kepala tinggal ditarik aja, nggak tau lagi deh rasanya gimana. Untung masih hidup. 
Akhirnya dengan perjuangan yang sangat melelahkan, kami bisa masuk dan menonton Indonesia. Ternyata eh ternyata bukan partai final -___-

Ini suasana di indoor
Indonesia pake kostum biru
Vietnam pake kostum merah










sebagian penonton disitu ikut aksi dorong-mendorong


0 comment:

Posting Komentar

Posting Lebih Baru Posting Lama Beranda

Life is lost minute by minute, day by day, fill up your days with your smile. Enjoy Your Life. Enjoy My Blog

me

Foto Saya
22yo|HalaMadrid|Gooners|

what time is it?

Diberdayakan oleh Blogger.

Blog

 

Followers

 
-Thanks for visiting my blog-

Templates by Nano Yulianto | CSS3 by David Walsh | Powered by {N}Code & Blogger